Pasar Lakitan, Mimpi Yang Terbengkalai

    Pasar Lakitan, Mimpi Yang Terbengkalai

    Pesisir Selatan - Pasar Lakitan di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, bagaikan mimpi yang terbengkalai, bagaimana tidak meski dibangun sejak tahun 2020 di masa pemerintahan Bupati Hendrajoni hingga kini tak kunjung difungsikan.

    "Sejak selesai dibangun, tidak ada aktivitas jual beli di sini. Semua anggaran yang digelontorkan untuk pasar ini sia-sia, " keluh warga setempat, Haryanto, Jumat, 16 Agustus 2024.

    Pasar Lakitan diharapkan menjadi pusat perekonomian baru di Kecamatan Lengayang. Namun, harapan tersebut pupus seiring dengan tidak termanfaatkannya pasar ini.

    Ia menyebut tidak tertariknya pedagang berjualan di Pasar Lakitan, disebut-sebut karena beberapa hal, salah satunya tidak dibangun lengkap dengan los pedagang.

    "Kasus Pasar Lakitan ini menjadi contoh ironis dari buruknya pengelolaan keuangan daerah. Anggaran yang seharusnya digunakan untuk memajukan kesejahteraan rakyat, justru terbuang sia-sia, " ungkapnya.

    Kemudian kata lanjutnya, Pasar Lakitan harus menjadi pengingat bagi semua pihak tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah. 

    "Setiap rupiah yang dikeluarkan dari kas daerah digunakan untuk kepentingan rakyat, ini harus jadi perhatian, " katanya lagi.

    Beberapa bulan terakhir, pasar ini mulai ramai, namun bukan karena pedagang. Melainkan dijadikan tempat bermain layangan dan bermain bola voli.

    Sementara itu, Pasar Kambang yang menelan anggaran Rp5, 4 miliar juga bernasib sama. Pasar ini tidak difungsikan dan kondisinya tidak terawat.

    Adi Kampai

    Adi Kampai

    Artikel Sebelumnya

    Peduli Pendidikan,Satgas TMMD Ke 121 Kodim...

    Artikel Berikutnya

    Berkah HUT RI Ke-79, Sebanyak 69 Warga Binaan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Pjs Wako Kembali Tegaskan ASN untuk Netral, Warga Jangan Terpancing Isu Negatif
    Keberhasilan Rusma Yul Anwar  Tekan Angka Kemiskinan Paling Rendah Sepanjang  Dua Periode Terakhir
    Pasaman Bangkit, Niniak Mamak Limo Koto, Koto Kaciak Satukan Dukungan untuk Welly-Anggit
    Heboh Gelar Doktor Honoris Causa dari Perguruan Tinggi Ilegal, Hendri Kampai: Prestise atau Prestasi Palsu?

    Ikuti Kami